Article Detail

Rekoleksi Kelas 6 SD Tarakanita Ngembesan

Sabtu (9/2) SD Tarakanita Ngembesan mengadakan rekoleksi untuk siswa-siswi kelas 6 yang akan menghadapi USBN bulan April mendatang. Rekoleksi diadakan di Gowa Lawa yang beralamatkan di Ngembesan, Wonokerto, Turi, Sleman Yogyakarta, tepatnya 1 km dari SD Tarakanita Ngembesan. Rekoleksi tersebut mengambil tema 'Karena CintaMu, Kuraih Mimpi', tujuannya adalah untuk membangun relasi yang baik dengan Tuhan, orang tua dan teman-teman sehingga dapat menggapai cita-cita dengan maksimal. Selain itu rekoleksi juga menjadi sarana untuk mempersiapkan mental anak  agar lebih siap mengikuti USBN. Pagi yang cerah menambah semangat anak anak untuk berekoleksi. Rekoleksi di mulai pukul 08.00 WIB diawali dengan doa dan perkenalan pendamping. Ada 5 pendamping yang hadir saat itu, diantaranya yakni Bapak Yohanes Hardiyanto (SD Tarakanita Bumijo), Ibu MM Nining Wijayanti (SD Tarakanita Bumijo), Bapak Matheus Saparyanto (SD Tarakanita Ngembesan), Ibu H. Novi Kristianti (SD Tarakanita Ngembesan) dan Ibu Christina Picca Y (SD Tarakanita Ngembesan). Setelah perkenalan pendamping anak-anak diberi pengarahan tentang arti rekoleksi dan tujuan yang akan dicapai, anak-anak juga diajak untuk melatih rasa tanggung jawab dan kerja sama melalui outbond. Anak-anak sangat antusias dan gembira mengikuti sesi-sesi selama rekoleksi. Rekoleksi diakhiri pukul 14.00 dengan doa bersama, makan siang bersama dan sayonara. (Christina Picca)

REKOLEKSI KELAS 6 SD TARAKANITA NGEMBESAN

Dalam rangka mempersiapkan Ujian Sekolah Daerah (USDA) yang tinggal beberapa bulan lagi SD Tarakanita Ngembesan melaksanakan kegiatan rekoleksi bagi siswa-siswi kelas VI. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 1 Februari 2020  di Goa Lawa Turi.  Kegiatan rekoleksi ini digelar setiap tahun dalam rangka memberi semangat dan dukungan serta motivasi bagi siswa-siswi kelas VI. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendekatkan diri pada Tuhan agar diberi penyertaan dan bimbingan dalam menghadapi USDA. Pemberi rekoleksi adalah Diakon Marianus Ari Saputra, SCJ dan Frater Christian Hofer, SCJ. Rekoleksi tersebut diisi dengan berbagai macam materi dan outbond yang menarik.

Siswa-siswi diajak untuk flash back peristiwa yang pernah dialami baik suka duka, tawa tangis, sukses gagal, putus asa dan semangat baru. Setiap diri seseorang adalah unik, mempunyai kemampuan dan talenta yang diberikan Tuhan untuk dikembangkan. Setiap pribadi adalah kado yang istimewa dengan demikian siswa-siswi diharapkan mempunyai tekad dan semangat baru untuk belajar dan berusaha, yakin akan kemampuan diri, dan percaya kepada Sang pemberi kehidupan. Setiap siswa-siswi diharapkan untuk mau bekerja sama kepada teman-temannya karena mereka adalah satu keluarga, satu rasa, dan satu sepenanggungan. Untuk semakin memupuk rasa solidaritas antar siswa-siswi, mereka diajak untuk outbond, antara lain: berdiri di satu pulau, ketepatan dan konsentrasi dalam kelompok, spiderwape, pipa bocor, dan pindah air pakai taplak.

Diakon Ari dan Frater Hofer juga memberikan cara-cara belajar yang kondusif, belajar yang menyenangkan dan target yang harus dilaksanakan. Siswa-siswi menuliskan harapan dan doa permohonan yang akan dipersembahkan dalam doa umat dan doa-doa tersebut oleh setiap anak digantungkan pada pohon harapan. Rekoleksi ini menjadi salah satu sarana agar siswa-siswi mendapat energi baru dan semakin semangat mempersiapkan USDA. (Berna)
Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment