Article Detail
BELAJAR BERSAMA GURU TAMU
(Kamis 13/7) Pagi itu
suasana Kelas III SD Tarakanita Ngembesan berbeda dari biasanya, anak-anak
sudah tidak sabar menunggu dan penasaran siapa guru tamu yang akan mendampingi
meraka dalam belajar menanam bunga. Pukul 07.45 guru tamu yang ditunggu-tunggu
datang dengan membawa bibit tanaman bunga, segera anak-anak menyambut tamu yang
datang dengan mengucapkan selamat pagi dan memberikan salam kebanggaan yaitu
Salam Tarakanita. Guru tamu membalas salam kemudian memperkenalkan diri serta
menjelaskan maksud dan tujuan kehadirannya, anak-anak sangat antusias
mendengarkan dan memperhatikan apa yang disampaikan sambil menerka-nerka
tanaman apa yang akan dibagikan dan ditanam bersama-sama.
Hari Kamis itu
anak-anak akan belajar menanam bunga anggrek yang didampingi oleh ibu-ibu wali
murid mereka. Ibu-ibu mereka yang turut mendampingi antara lain Ibu Putri orang
tua dari Edward, Ibu Cicil orang tua dari Bisma, Ibu Rinda orang tua dari Weka
dan Ibu Ria orang tua dari Chacha. Dan sebagai koordinator kegiatan yaitu Ibu
Ria. Dibantu oleh tim dan wali kelas Ibu Ria menjelaskan dan memeragakan dari cara
memilih media tanam yaitu papan pakis yang sudah dipersiapkan dari sekolah
sebelumnya, menempelkan bibit tanaman anggrek dan cara mengikatnya supaya tidak
lepas serta aman bagi bibit yang ditanamnya.
Kegiatan praktik
menanam bunga anggrek dilaksanakan di halaman sekolah. Hal ini dilakukan agar
anak dapat praktik secara langsung di tempat yang lebih luas dan lebih nyaman
untuk berkegiatan. Pertama anak diberi papan pakis sebagai media tanam. Kedua
diberi bibit tanaman anggrek serta tali. Langkah berikutnya dengan arahan dari
koordinator tim, anak-anak menempelkan bibit tanaman bunga anggrek ke papan
pakis yang sudah dipersiapkan sebelumnya lalu mengikatnya dengan tali. Anggota
tim, wali kelas dan pembantu pelaksana (PP) membantu dan mendampingi anak-anak
yang mengalami kesulitan dalam menempel dan mengikat dengan penuh ketelatenan
dan kesabaran.
Kegiatan praktik menanam bunga anggrek ini
merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam pelaksanaan masa pengenalan
lingkungan sekolah (MPLS) yang berkaitan dengan menjaga keutuhan ciptaan Tuhan.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan anak-anak mencitai tanaman dan peduli
terhadap lingkungan serta mengetahui cara menanam, memelihara dan merawat
tanaman. Dan anak diharapkan juga turut bertanggung jawab terhadap kelangsungan
hidup tanaman yang ditanamnya. Maka dari itu setiap anak diberi kartu kendali untuk
mengamati dan mengetahui pertumbuhan serta perkembangan tanaman secara berkala
kemudian mencatatnya.
-
there are no comments yet