Tanamkan Empati Sejak Dini, SD Tarakanita Ngembesan Deklarasikan Anti Bullying

Dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan penuh kasih, SD Tarakanita Ngembesan menggelar sosialisasi dan deklarasi anti-bullying. Acara yang berlangsung pada Selasa, 19 Agustus 2025, ini disambut antusias oleh seluruh siswa. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Komisioner KPAID (Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah) Yogyakarta, Dra. Siti Darojati, M. M., M. Si., sebagai pembicara utama. Dalam paparannya, Dra. Siti Darojati menekankan pentingnya peran anak-anak dalam mencegah dan menghentikan perundungan. "Bullying itu bukan hanya tentang kekerasan fisik, tetapi juga kata-kata dan perlakuan yang menyakiti hati teman," jelasnya. Beliau mengajak para siswa untuk lebih peka terhadap perasaan teman-temannya, membangun empati, dan berani bersuara jika melihat atau mengalami perundungan.

Suasana menjadi semakin interaktif ketika Dra. Siti Darojati mengajak siswa berdiskusi tentang contoh-contoh kasus bullying yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Para siswa dengan aktif mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman, menunjukkan kesadaran mereka terhadap isu ini.  Puncak acara adalah momen deklarasi anti-bullying. Seluruh siswa dengan penuh semangat mengikrarkan janji untuk menjadi agen perdamaian dan menolak segala bentuk perundungan. Sebagai simbol komitmen, setiap siswa memberikan cap jempol mereka pada spanduk yang bertuliskan "Deklarasi Anti-Bullying". Tindakan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan wujud nyata dari tekad mereka untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan dan perundungan.

Kepala Sekolah SD Tarakanita Ngembesan, Ibu H. Novi Kristiyanti, S. Pd., menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi langkah awal yang berkelanjutan. "Kami berharap semangat anti-bullying ini tidak berhenti di sini. Nilai-nilai kasih sayang, saling menghargai, dan tolong-menolong akan terus kita tanamkan dalam setiap kegiatan di sekolah, selain itu anak-anak diharapkan juga mengamalkan nilai Cc5+ dan tujuh karakter Tarakanita seperti yang digaungkan oleh sekolah" ujarnya.

Dengan adanya sosialisasi dan deklarasi ini, SD Tarakanita Ngembesan menunjukkan komitmennya dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga membentuk karakter siswa yang berempati, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.